Kendati selalu dapat kedudukan bagus dan bisa memelihara keluarganya, dia tidaklah semasyhur dan selama dia hidup (bahkan tak semasyhur dan Franz Liszt). Tak semua pembantu insyaf atas kegeniusannya. Di Leipzig, dewan ingin memperkerjakan seorang " kelas wahid." Baru sesudah mereka tak berhasil memperolehnya, jabatan itu ditawarkan kepada dengan ogah-ogahan! (Di lain pihak, beberapa tahun kemudian, ketika dia kepingin berhenti dari jabatan selaku pemain organ dan pemimpin konser di istana di Weimar supaya bisa pindah kerja baru, sang enggan meloloskan keinginannya dan dijebloskan ke dalam penjara. meringkuk lebih dari tiga minggu di bui sebelum akhirnya melembut). kawin dengan sepupunya ketika umur dua puluh dua tahun. Tak kurang dari tujuh anak berojol dari perkawinan itu, tetapi isterinya meninggal ketika berumur tiga puluh lima tahun. Dia kawin lagi tahun berikutnya. Sang isteri kedua ini bukan saja mengasuh dan membesarkan ketujuh anak-anak itu, tetapi dia juga melahirkan tiga belas anak. Cuma tujuh anak yang hidup hingga meninggal,tetapi empat diantaranya menjadi terkenal atas hasil usahanya sendiri. Betul-betul famili yang berbakat! seorang yang produktif. Hasil karyanya meliputi sekitar 3000 "contants" ( pendek yang dinyanyikan oleh sebuah paduan suara dan seorang soloist); seperangkat 48 "figures" atau yang membawakan lebih dari satu tema dan suara yang ganti-berganti kemudian diulangi dalam bagan yang sulit, dan "prelude" atau pemula yang membentuk gubahan "The Well-Tempered Clavier"; paling sedikit 140 "prelude" lainnya; lebih dari 100 alat harp; 23 "concertos" atau untuk satu atau lebih instrumen solo didukung oleh sebuah orkestra; 4 "overtures" atau pendahulu opera; 33 "sonata" atau untuk satu alat misalnya piano; 5 "masses" atau kumpulan orkes yang main berbareng; 3 "oratorios" atau keagamaan; dan banyak lagi yang lain-lain. Pendek cerita, mencipta lebih dari 800 serius selama hidupnya. Dia seorang penganut Luther, dan teramat taat beragama. Dia ingin nya melayani kepentingan gereja, dan sebagian terbesar hasil karyanya memang - keagamaan. Dia tidak punya gelagat mencoba menemukan sesuatu bentuk baru, melainkan sekedar meninggikan mutu yang sudah ada saja. Dalam tempo setengah abad sesudah kematiannya, umumnya disepelekan. (Perlu dicatat, meski begitu, para terbesar pada saat itu --Haydn, , dan -- menganggap itu seorang genius). Gaya baru nya berkembang, dan gaya kuno mengendur. Tetapi, sesudah tahun 1800 ada semacam kebangkitan kembali pada , dan sejak itu dia naik terus reputasinya. Di jaman sekuler seperti sekarang ini lebih populer ketimbang di jamannya sendiri. Ini memang ganjil! yang dianggap kuno 200 tahun yang lalu, baik kuno gaya maupun kuno isi masalah, sekarang justru dikagumi orang. Kenapa bisa begitu? Apa sebab-musabab reputasinya yang dahsyat? Pertama, umumnya dianggap secara teknis merupakan "tukang" terbaik dari semua - besar. Dia amat akrab dan kenal baik semua sumber pada jamannya dan dia bisa menggunakan dengan teramat sempurna. Misalnya, tak ada seorang pun saat itu yang mampu menandingi apalagi mengalahkan penguasaan atas apa yang disebut "counter point", yaitu teknik memainkan dua atau lebih melodi serempak pada saat yang sama. Tambah pula, karya-karyanya dikagumi karena logis dan keberagamaan penampilan orkestranya, dikagumi kemantapan argumentasinya atas tema, dikagumi -nya yang ekspresif. Bagi para mahasiswa di bidang yang serius, kedalaman dan keruwetan struktur menyuguhkan mereka daya tarik yang tahan lama ketimbang karya lain yang mudah dipahami. Banyak peminat menganggap seorang yang sukar, tetapi dapat pula dibuktikan bahwa para pengikutnya tidaklah terdiri dari kelompok kecil elite semata. Rekaman-rekamannya mungkin lebih laku terjual dibanding karya - lain kecuali . (Tentu saja, secara jangka panjang karya atau lebih banyak didengar dan disimak orang ketimbang karya yang "populer" yang kalau baru muncul "manyala," tetapi kepopulerannya cepat memudar).
7 tahun yang lalu